![]() |
| Pemerintah Kota Padang kembali melakukan perombakan penting dalam struktur pejabat eselon II. |
PADANG .Editor— Pemerintah Kota Padang kembali melakukan perombakan penting dalam struktur pejabat eselon II. Sebanyak tujuh pejabat resmi dilantik Wali Kota Padang, Fadly Amran, dalam upacara yang digelar di Palanta Rumah Dinas Wali Kota Padang, Rabu (26/11). Pelantikan ini sekaligus mengisi kekosongan jabatan serta melakukan penyegaran di sejumlah posisi strategis.
Dalam arahannya, Wako Fadly menegaskan bahwa rotasi ini merupakan langkah strategis untuk memperkuat kinerja birokrasi, terutama dalam peningkatan pelayanan publik serta pencapaian target pembangunan daerah.
Tujuh Pejabat Eselon II yang Dilantik dan Posisi Barunya
Perombakan tersebut melibatkan tujuh pejabat dengan rincian tugas baru sebagai berikut:
Tarmizi Ismail
Jabatan Lama: Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik
Jabatan Baru: Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat
Ir. Syahrial
Jabatan Lama: Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan SDM
Jabatan Baru: Staf Ahli Bidang Pembangunan Ekonomi dan Keuangan Sekretariat Daerah
dr. Feri Mulyani Hamid, M.Biomed.
Jabatan Lama: Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan
Jabatan Baru: Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan SDM Sekretariat Daerah
Eri Sendjaya
Jabatan Lama: Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan KB
Jabatan Baru: Kepala Dinas Sosial
Heriza Syafani
Jabatan Lama: Kepala Dinas Sosial
Jabatan Baru: Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan
Syahendri Barkah
Jabatan Lama: Kepala Dinas Perdagangan
Jabatan Baru: Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik
Hendrizal Azhar
Tetap Menjabat: Sekretaris DPRD Kota Padang
Rotasi ini juga menandai perpindahan sejumlah pejabat yang dianggap memiliki kompetensi untuk memperkuat sektor-sektor tertentu, khususnya bidang sosial, perdagangan, politik, dan pelayanan masyarakat.
Wali Kota Fadly: “Perkuat Integritas, Profesionalisme, dan Kecepatan Layanan”
Dalam sambutannya, Wako Fadly menekankan bahwa pelantikan ini bukan sekadar acara seremonial, melainkan langkah konkret untuk membangun birokrasi yang lebih tangguh dan responsif.
“Pelantikan ini bagian dari upaya memperkuat struktur birokrasi yang profesional, berintegritas, dan berorientasi pada hasil,” tegas Fadly.
Ia meminta seluruh pejabat yang dilantik untuk:
segera beradaptasi dengan posisi baru,
memahami kebutuhan masyarakat,
bekerja cepat, tepat, dan transparan,
serta mendukung penuh visi pembangunan Kota Padang.
Menurutnya, tantangan pemerintahan semakin kompleks sehingga dibutuhkan SDM yang mampu mengeksekusi kebijakan dengan efektif agar masyarakat merasakan manfaatnya secara langsung.
Dorongan untuk Menjalankan Visi Pembangunan Kota
Fadly juga mengingatkan bahwa setiap pejabat harus memahami visi dan arah pembangunan daerah. Dengan jabatan baru, mereka dituntut menghasilkan program yang selaras dengan kebutuhan masyarakat dan mendukung percepatan pembangunan di berbagai sektor.
Pelantikan ini diharapkan menjadi momentum penyegaran birokrasi sekaligus memperkuat kolaborasi antarsatuan kerja di lingkungan Pemko Padang.
**Afridon


0 Komentar