![]() |
Pimpinan Yayasan Asmaul Kalidamang, Fakhriati Kamis 12 Juni 2025 |
Pariaman, Editor — Pimpinan Yayasan Asmaul Kalidamang, Fakhriati, menegaskan komitmennya dalam program “Makan Bergizi Gratis” yang menyasar 3.500 pelajar di Kota Pariaman, Sumatera Barat. Program ini melibatkan berbagai tingkatan sekolah, mulai dari TK, SD, SMP hingga SMK, dengan fokus pada pemenuhan gizi anak-anak dari keluarga kurang mampu.
Saat ditemui di Kantor Makan Gizi Gratis pada Kamis 12 Juni 2025 Fakhriati menjelaskan bahwa pelaksanaan program ini tidak hanya sekadar memberikan makanan, tetapi juga memperhatikan kandungan gizi dan kualitas bahan pangan yang digunakan.
“Kami memastikan bahwa anak-anak tetap mendapatkan asupan bergizi, meskipun dengan keterbatasan anggaran. Bahkan kami lebih memilih ayam segar lokal daripada ayam beku demi kualitas,” ujar Fakhriati.
Menurutnya, distribusi makanan telah menjangkau beberapa sekolah, termasuk satu SMK, dua SMP, dan sejumlah SD serta TK. Namun, ia mengakui masih ada kendala di lapangan, terutama dalam hal pemahaman pihak sekolah terhadap manajemen program.
“Masih ada sekolah yang belum bisa berkoordinasi secara efektif. Komunikasi yang kurang lancar seringkali membuat distribusi terganggu,” tegasnya.
Yayasan juga bekerja sama dengan berbagai pihak, termasuk Polres, untuk memastikan distribusi makanan berjalan aman dan tepat sasaran. Fakhriati mengungkapkan bahwa bahan makanan seperti ikan dan ayam diambil dari sumber lokal yang terpercaya.
“Kami tidak akan mengurangi kandungan gizi meski ada penyesuaian menu. Ayam yang kami gunakan dipastikan segar dan baru dipotong. Ini penting untuk menjaga kualitas makanan,” pintanya.
Ia juga menekankan pentingnya peran sekolah dalam mendukung program ini, terutama dalam mengklasifikasikan penerima manfaat berdasarkan kondisi sosial ekonomi. Fakhriati berharap ke depannya program ini bisa menjangkau lebih banyak anak-anak dan menjadi model pelayanan gizi gratis yang layak dicontoh.
**Afridon
0 Komentar