Skandal Cinta Segitiga Dokter dan Eks Direktur RS di Padang Masuk Meja Hijau

Kasus dugaan perselingkuhan yang menyeret seorang dokter berinisial BP

Padang, Editor — Kasus dugaan perselingkuhan yang menyeret seorang dokter berinisial BPA ( 44 ) —yang juga istri dari seorang perwira polisi di Padang—dengan mantan direktur salah satu rumah sakit kementerian, resmi dilimpahkan ke Kejaksaan Negeri (Kejari) Padang. Perkara ini mencuat usai laporan sang suami pada September 2024 lalu.

dokter berinisial BPA ( 44 )

Menurut informasi dari Kejari Padang, berkas kasus tersebut telah diterima dari Polda Sumatera Barat pada Senin, 5 Mei 2025. Rencananya, kasus ini akan mulai disidangkan di Pengadilan Negeri Padang pada Jumat, 9 Mei mendatang

“Berkas perkara sudah lengkap dan siap untuk dilimpahkan ke pengadilan,” kata seorang sumber di Kejari Padang yang enggan disebutkan namanya di tangkap.Senin 26 Mai 2025 di Bandara BIM 

Kasus bermula dari kecurigaan sang suami, seorang perwira polisi aktif, terhadap istrinya yang diduga menjalin hubungan gelap dengan seorang pria yang pernah menjabat sebagai direktur rumah sakit milik kementerian di Padang. Dugaan tersebut kemudian dilaporkan secara resmi ke Polda Sumbar dan ditindaklanjuti melalui proses penyidikan intensif

Meski keduanya telah ditetapkan sebagai tersangka, baik BPA  maupun pria selingkuhannya tidak ditahan. Hal ini merujuk pada ancaman pidana dalam Pasal 284 KUHP tentang perzinahan yang maksimal hanya lima tahun penjara. Namun, keduanya dikenakan wajib lapor secara rutin hingga proses hukum selesai.

Ironisnya, BPA dijadwalkan menunaikan ibadah haji tahun ini. Namun, peluang keberangkatan tersebut terancam batal akibat status hukumnya yang kini tengah berproses

Hingga berita ini diturunkan, identitas lengkap kedua tersangka masih ditutup rapat demi kepentingan hukum. Namun, kasus ini telah mengundang perhatian luas masyarakat Padang karena menyeret nama-nama dari kalangan elit, yakni kepolisian dan tenaga medis.

Masyarakat kini menantikan bagaimana persidangan akan mengungkap fakta-fakta di balik skandal yang sempat menjadi bisik-bisik di lingkungan rumah sakit dan institusi hukum di Padang.

** tim