Asisten 1 Bidang Ekonomi dan Kesejahteraan Rakyat Kabupaten Padang Pariaman, Rudi Rahmat |
Pariaman,Editor - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Klas IIB Pariaman menjadi saksi momen emosional ketika serah terima jabatan Kalapas berlangsung. Acara ini dihadiri oleh Asisten 1 Bidang Ekonomi dan Kesejahteraan Rakyat Kabupaten Padang Pariaman, Rudi Rahmat, yang mewakili Bupati. Rudi memberikan sambutan yang penuh apresiasi dan harapan, mengingat jasa Kalapas sebelumnya, Effendi, yang telah memberikan kontribusi signifikan bagi Lapas Klas IIB Pariaman. Selasa, 3 September 2024
Rudi Rahmat dalam sambutannya mengungkapkan rasa terima kasihnya atas berbagai perubahan positif yang terjadi di Lapas Klas IIB Pariaman di bawah kepemimpinan Effendi.
"Banyak perubahan yang telah terjadi di sini, baik dalam hal lingkungan maupun pengelolaan warga binaan. Kami sangat berterima kasih atas dedikasi Pak Effendi, dan semoga segala yang telah dilakukan menjadi amal ibadah," ucap Rudi dengan penuh penghargaan.
Perubahan yang terjadi di Lapas Klas IIB Pariaman memang tidak bisa diabaikan. Salah satu program unggulan yang mendapat perhatian luas adalah "Masuk Napi Keluar Da’i." Program ini tidak hanya dikenal di dalam lingkungan lapas, tetapi juga di luar, mendapatkan apresiasi dari masyarakat. Program ini dirancang untuk membina karakter warga binaan agar siap kembali ke masyarakat dengan semangat baru sebagai da’i, atau pendakwah. "Program ini sangat membantu dalam membentuk karakter warga binaan ke arah yang lebih baik. Saya berharap, Kalapas baru dapat melanjutkan program-program positif seperti ini," tambah Rudi.
Effendi, yang kini dipromosikan sebagai Kabid Pelayanan dan Rehabilitasi, Keamanan Kerubasan Kakanwil di Kalimantan Timur, meninggalkan jejak yang akan sulit dilupakan. Semangat pembaruan dan dedikasinya dalam memimpin Lapas Klas IIB Pariaman telah menciptakan standar baru bagi lembaga pemasyarakatan di daerah ini.
Dalam kesempatan tersebut, Rudi Rahmat juga menyampaikan harapannya kepada Kalapas baru, Sahduriman. Ia berharap agar Sahduriman dapat melanjutkan program-program baik yang telah ada, serta menjalin komunikasi yang erat dengan pemerintah daerah, baik di Kabupaten Padang Pariaman maupun Kota Pariaman. "Harapan kita semua adalah menjadikan Lapas Klas IIB Pariaman sebagai lembaga pemasyarakatan yang terbaik," tegasnya.
Acara pisah sambut ini bukan sekadar serah terima jabatan, tetapi juga momen untuk mengenang kontribusi seorang pemimpin dan menyambut harapan baru yang akan datang. Dengan berbagai program yang telah dirintis dan sukses diterapkan, Lapas Klas IIB Pariaman diharapkan terus berkembang menjadi lembaga pemasyarakatan yang tidak hanya menahan, tetapi juga membina dan menginspirasi warganya untuk kehidupan yang lebih baik
**Afridon.
.
0 Komentar