Harga Minyak Goreng Meroket, Mendag Lutfi Minta Maaf: Ini Kesalahan Saya


Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi.


  Jakarta, Editor   - Menteri Perdagangan (Mendag) Muhammad Lutfi akhirnya angkat bicara soal kenaikan harga minyak goreng. Ia menyebut invansi Rusia ke Ukraina turut menjadi salah satu penyebab kenaikan harga di pasaran.

Dalam rapat kerja bersama Komisi IV DPR, Lutfi mengatakan jika ia tidak memperkirakan terjadinya masalah ini. Ia pun meminta maaf atas masalah yang ia nilai sebagai kesalahannya.

"Saya tidak memprediksi dan ini kesalahan saya, saya tidak tahu dan memprediksi bahwa akan terjadi invasi dari Rusia terhadap Ukraina," kata Lutfi, Kamis (17/3/2022).

Lebih lanjut, Lutfi menerangkan jika Rusia dan Ukraina merupakan penghasil minyak bunga matahari di mana separuh transaksi dunia pada komoditas berasal dari dua negara Eropa Timur itu

Akibat perang antar dua negara itu, membuat sejumlah negara kemudian beralih ke minyak sawit .

"Ini menyebabkan harga CPO (minyak sawit) loncat dari Rp 16.000 menjadi Rp 21.000, dan itu harga bebasnya kemudian kalau diproses tambah lagi Rp 3.000 premiumnya, menyebabkan perbedaannya hampir Rp 9.000, ini yang tidak bisa kita prediksi," papar Lutfi


** Yuherdi


Posting Komentar

0 Komentar