Pariaman , Editor- Walikota Pariaman Genius Umar menutup kejuaraan Taekwondo Walikota Cup pertama Tahun 2021 di Gor Radjo Bujang Karan Aur Kota Pariaman, Sabtu Malam (10/7/2021 )
Kejuaraan Taekwondo Walikota Cup Tahun 2021 dilaksanakan selama 3 (tiga) hari dengan peserta se Sumatera. Dalam sambutannya Genius Umar mengapresiasi kegiatan ini karena terselenggara menerapkan protokol kesehatan yang dibuktikan dengan kejuaraan tanpa penonton.
“Kegiatan Taekwondo ini hendaknya dapat membangun generasi muda yang kuat dan berkarakter, jangan berhenti sampai disini. Teruslah berlatih agar kedepan mampu mengharumkan nama daerah baik di tingkat Provinsi, Nasional maupun Internasional. Semoga tahun depan Covid-19 berlalu sehingga Kota Pariaman dapat kembali menyelenggarakan kejuaraan Taekwondo yang kedua dengan peserta yang lebih banyak lagi, “ungkapnya.
Pada kesempatan ini, Walikota Pariaman juga mengucapkan terima kasih kepada wasit, panitia, peserta, pelatih dan official yang melaksankan kegiatan ini dengan profesional dan penuh dedikasi, sehingga kejuaraan berjalan tertib, lancar dan sukses. Ucapan selamat juga diberikan kepada peserta yang jadi juara semoga juara ini dapat terus berpacu untuk meraih keberhasilan pada kejuaraan lainnya.
Piala Walikota Pariaman untuk pertama kalinya pada kejuaraan Taekwondo Tahun 2021 berhasil diraih oleh Juara Umum I Pelatda Riau dengan perolehan 8 emas dan 2 perunggu dengan poin tertinggi 42, selanjutnya juara umum II diraih oleh PPLP SKO Sumbar dengan perolehan emas 5 emas, 4 perak dan 4 perunggu dengan poin 41 serta Juara Umum III diraih oleh Lansek Fighter yang memperoleh 3 emas, 3 perak dan 6 perunggu dengan total poin 30. Untuk atlet terbaik keseluruhan jatuh kepada Taekwondoin asal PPLP SKO Sumbar Farel Zaidan Nafisa dan Amira Dwi Putri atlet terbaik kadet prestasi asal Kota Pariaman.
“Selamat kepada Taekwondoin yang malam ini mendapatkan juara, pertahankan terus prestasinya. Untuk Taekwondoin yang belum berhasil, tingkatkan terus latihan dan jangan patah semangat. Semoga pada kejuaraan lainnya akan berhasil dan menjadi yang terbaik, “ tambahnya.
Banyak atlet berprestasi dari cabang Taekwondo. Apalagi pada tahun ini ada PON di Papua. Dimana cabang olahraga ini diharapkan mampu menyumbang medali emas dari berbagai daerah. Begitu juga kesiapan bagi bibit muda untuk PON tersebut, sehingga harus dipersiapkan dari sekarang. Yang namanya berlomba, pasti ada menangnya dan kalah. Tetapi kemenangan bukan segala-galanya, dan kekalahan bukanlah akhir dari segalanya. Tetap semangat dan junjung tinggi nilai sportivitas semoga bisa berhasil,” tutupnya.
** Dewi / Afridon
0 Komentar