 |
Padang, Editor-Suasana khutbah Jumat di Masjid Al Hakim, Jalan Sumadera, Kota Padang, Sumatera Barat, berlangsung penuh keheningan ketika sang khatib menyampaikan pesan keras tentang tanggung jawab manusia terhadap bumi dan kehidupan setelah mati.Jumat 26 Desember 2025 – 12. 59 WIB
Dalam khutbahnya, khatib membuka dengan seruan tajam, “Hai manusia, kamu kumpulkan harta, tetapi justru kamu rusak bumi. Bumi marah kepada manusia.” Ia menegaskan bahwa perilaku manusia yang merusak lingkungan adalah peringatan nyata yang tak boleh diabaikan.
Khatib kemudian mengajak jamaah untuk merenungkan arah hidup masing-masing. “Harus sadar, mau ke mana kita nanti setelah meninggal dunia?” ujarnya di hadapan jamaah yang memenuhi masjid.
Lebih jauh, ia menekankan pentingnya amal sebagai bekal hidup setelah mati. “Maka beramal hai manusia. Semua manusia dimakan tanah kecuali tulang ekor, dari situlah Allah menyusun kembali manusia,” jelasnya sambil mengutip pemahaman keagamaan mengenai hari kebangkitan.
Di akhir khutbah, ia mengibaratkan kehidupan manusia seperti sebuah “kota hitam” yang merekam seluruh perbuatan manusia. “Ibarat kota hitam yang merekam manusia,” tegasnya, mengingatkan bahwa setiap tindakan akan dimintai pertanggungjawaban.
Pesan-pesan khatib tersebut menjadi penegasan bahwa manusia harus kembali kepada kesadaran moral, menjaga bumi, serta memperbanyak amal sebelum ajal menjemput.
**Afridon
0 Komentar