Tawa Lama Kembali Terdengar di Ruang Waka Polresta Padang

 

Waka Polresta Padang, AKBP Faidil Zikri, SH, SIK, MSi, Bersama Jurnalis Beritaeditor.com Afridon 

Padang, Editor—Suasana siang di ruang kerja Waka Polresta Padang, AKBP Faidil Zikri, SH, SIK, MSi, terasa berbeda. Di tengah kesibukan dan dering telepon dinas, hadir dua sosok yang membawa kenangan masa lalu  Afridon Rajo Nan Bungsu, jurnalis Beritaeditorial.com, dan sahabat lamanya, Darmen. Pertemuan pada Selasa, 11 November 2025 itu menjadi ajang reuni hangat dua sahabat lama dari Kampung Suduik, Padang.

“Masih ingat waktu kita main sampai sore, lalu pulang dimarahi orang tua?” canda Faidil sambil tertawa. Suasana pun mencair. Tawa masa kecil kembali terdengar, kini diwarnai kedewasaan dan kisah perjuangan hidup.

Faidil mengenang masa-masa sulit di keluarga yang penuh disiplin. “Ibu mendidik kami dengan keras, ayah seorang tamtama. Hidup susah, tapi dari situlah saya belajar tanggung jawab,” ujarnya.

 Ia juga menceritakan tentang sang kakak perempuan, Ina, yang kini menjadi anggota Polri dan menikah dengan Kapolres Indramayu, serta kakak laki-lakinya yang berkarier di TNI. Pangkat Kolonel

Perjalanan panjang hidup membentuk Faidil menjadi sosok polisi tegas, religius, dan rendah hati. “Kalau sempat, saya selalu shalat berjamaah di Masjid Raya Sumbar.Bersama tema SMA dan Reunian  Itu cara saya menjaga keseimbangan antara tugas dan iman,” ungkapnya.

Sambil menikmati bika Bandung kiriman saudara , obrolan berlanjut tentang masa sekolah dan sahabat lama. Salah satunya Aiptu David Wewe, ikon Tim Klewang Polresta Padang yang dikenal luas di TikTok dengan jutaan penonton. “David itu luar biasa, strateginya tajam, dekat dengan pelajar, dan selalu tampil humanis,” kata Faidil dengan bangga.

Faidil dan David ternyata satu almamater SMA  Kini keduanya berkarier di jalan pengabdian yang sama  satu sebagai Waka Polresta Padang, satu lagi sebagai Katim Tim Klewang yang dikenal cekatan dalam memburu pelaku kejahatan.

“Manusia perlu ruang untuk kembali ke masa kecilnya ke tawa yang jujur, ke sahabat yang membuatnya merasa pulang,” tutup Faidil dengan senyum hangat.

Pertemuan itu membuktikan, di balik pangkat dan jabatan, selalu ada ruang bagi kenangan dan persahabatan yang tak lekang oleh waktu.

** Afridon