 |
| Cendol dan Onde-Onde Tek Syam. |
Padang,Editor — Di tengah hiruk-pikuk Kota Padang Sumatera Barat (Sumbar ), ada satu kuliner legendaris yang tetap bertahan lebih dari empat dekade — Bubur Cendol dan Onde-Onde Tek Syam. Berlokasi di Lapangan Imam Bonjol, warung sederhana ini sudah mulai berjualan sejak tahun 1984 dan menjadi tujuan favorit warga lokal hingga perantau.
Setiap hari, mulai pukul 10.00 pagi hingga 19.00 malam, Tek Syam setia melayani pelanggan dengan senyum ramah dan cita rasa yang tak berubah. Menu andalannya bukan hanya bubur cendol dan onde-onde, tapi juga aneka jajanan tradisional seperti lopis, kue bawang, hingga roti dan kuaci.
“Dulu saya mulai jualan di halaman parkir Matahari tahun 1994. Sekarang pindah ke Lapangan Imam Bonjol, biar lebih mudah dijangkau orang,” ujar Tek Syam, yang dikenal selalu tampil rapi dengan celana levis dongker khasnya.
Warung Tek Syam kini menjadi tempat nongkrong favorit warga Padang dan Pesisir Selatan. Selain karena rasanya yang enak dan harga terjangkau, lokasinya yang strategis — dekat pool Pesisir Selatan — membuatnya ramai dikunjungi setiap sore.
Dengan pelayanan ramah dan cita rasa khas tempo dulu, Bubur Cendol dan Onde-Onde Tek Syam bukan sekadar jajanan pasar, tapi bagian dari sejarah kuliner Padang yang terus hidup hingga kini.
**Afridon
0 Komentar