Harapan Gubernur Sumbar Usai Lantik 14 Kepala Dinas Baru : Inovasi di Tengah Efisiensi

Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi melantik 14 pejabat eselon II untuk menduduki jabatan kepala organisasi perangkat daerah (OPD) di lingkungan Pemprov Sumbar.

Padang, Editor— Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi melantik 14 pejabat eselon II untuk menduduki jabatan kepala organisasi perangkat daerah (OPD) di lingkungan Pemprov Sumbar. Dalam arahannya, Mahyeldi menegaskan bahwa pelantikan ini bukan sekadar rotasi jabatan, melainkan momentum untuk membangkitkan semangat baru dalam pelayanan publik“Mutasi ini harus dimaknai sebagai upaya penyegaran. Saya minta seluruh kepala OPD yang baru dilantik mampu melahirkan inovasi, terutama di tengah kondisi anggaran yang semakin ketat. Efisiensi harus berjalan seiring dengan peningkatan kinerja,” tegas Mahyeldi usai acara pelantikan di Auditorium Gubernur Sumbar, Sabtu 23 Agustus 2025 

Sejumlah pejabat yang dilantik di antaranya:

Era Sukma – dari Kepala Dinas BMCKTR menjadi Kepala Pelaksana BPBD Sumbar.

Adib Alfikri, dari Kepala Dinas Penanaman Modal dan PTSP menjadi Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setdaprov Sumbar.

Luhur Budianda, dari Kadis Pariwisata menjadi Kadis Penanaman Modal dan PTSP.

Lila Yanwar, dari Kadis Kesehatan menjadi Kadis Pariwisata.

Nizam Ul Muluk, dari Kadis Nakertrans menjadi Staf Ahli Gubernur Bidang Pembangunan Kemasyarakatan dan SDM.

Maifrizon, dari Kadispora menjadi Sekretaris DPRD Sumbar.

Febrina Tri Susila Putri, dari Kadis Perkebunan, Tanaman Pangan, dan Hortikultura menjadi Kepala Balitbang Sumbar.

Aklima, dari Direktur RSJ Prof. Dr. HB Saanin menjadi Kadis Kesehatan.

Habibul Fuadi, dari Staf Ahli Pemko Padang menjadi Kadis Pendidikan.

Afniwirman, dari Kadis DLH Agam menjadi Kadis Perkebunan, Tanaman Pangan, dan Hortikultura.

Barlius, dari Kadis Pendidikan menjadi Kepala BPSDM Sumbar.

Mursalim, dari Kepala Biro Administrasi Pimpinan Setdaprov menjadi Kepala Kesbangpol.

Rudi Rinaldi, dari Kepala Pelaksana BPBD Sumbar menjadi Kadis Kominfo

Firdaus Firman, dari Kadis Kominfo Solok Selatan menjadi Kadis Nakertrans Sumbar.

Mahyeldi juga menegaskan bahwa pejabat baru harus segera beradaptasi dengan tugas dan tantangan di instansi masing-masing. “Tidak ada waktu lama untuk menyesuaikan diri. Tantangan masyarakat begitu cepat berubah. OPD harus hadir dengan solusi nyata, bukan hanya rutinitas,” ujarnya.

Pelantikan ini diharapkan dapat memperkuat kinerja pemerintah daerah, terutama dalam mewujudkan visi pembangunan Sumatera Barat yang lebih maju, berdaya saing, dan berorientasi pada kesejahteraan masyarakat


**Afridon.


Posting Komentar

0 Komentar