Lemahnya Pengawasan dan Tindakan Tegas Pertamina, Diduga Marak Permainan Pertalite Subsidi di SPBU 14-255502 Kunie Lubuk Padang Pariaman

 

Maraknya dugaan permainan   Pertalite  subsidi yang di lakukan oleh oknum SPBU,  jumat 2 Februari 2024  Pukul 20,03 wib 


 Padang Pariaman, Editor – Pertamina terkesan melakukan pembiaran dan lambat dalam melakukan tindak serius terkait maraknya dugaan permainan   Pertalite  subsidi yang di lakukan oleh oknum SPBU,  kabupaten  Padang Pariaman Sumatera Barat  jumat 2 Februari 2024  Pukul 20,03 wib 

Belum juga ditindaklanjuti terkait temuan beberapa waktu lalu adanya praktek pembelian Pertalite  subsidi menggunakan Jerigen  dengan modus membeli secara berulang atau bolak balik dengan mengunakan rekomodasi surat dari kantor nagari 

namun bukan untuk kebutuhan pribadi atau pertanian melainkan untuk dijual lagi

Puluhan Jerigen  Pertalite  subsidi  di lakukan oleh oknum SPBU,  jumat 2 Februari 2024  Pukul 20,03 wib 


Mereka bermain dengan cara berulang lalu pergi ke samping SPBU yang terhalang tembok sebelahnya lalu di tampung mengunakan  jergen besar dan setelah penuh baru

 mereka pergi dan ini dilakukan hampir tiap hari dan banyak.

 Padang  Pariaman kunie wilayah lubuk spbu-14-255502-lubuk-alung-padang pariaman layani  pengisian jerigen setiap hari menjual kepada pemain pemain pertalite kepada pemain minyak yang menggunakan jerigen jerigen kecil dengan modus membeli secara berulang ulang atau bolak balik

Membeli berulang ulang lalu pergi ke samping  SPBU  yang hanya terhalang tembok sebelahnya lalu di tampung menggunakan jerigen besar 


 dengan menggunakan rekomendasi surat dari kantor nagari namun bukan untuk kebutuhan pribadi atau pertanian melainkan untuk di jual lagi

Mereka bermain dengan cara membeli berulang ulang lalu pergi ke samping  SPBU  yang hanya terhalang tembok sebelahnya lalu di tampung menggunakan jerigen besar dan setelah penuh baru mereka pergi dan ini dilakukan hampir tiap hari dan banyak

 Membeli berulang ulang lalu pergi ke samping  SPBU  yang hanya terhalang tembok sebelahnya lalu di tampung menggunakan jerigen besar  


Jam operasional mereka membeli pada saat pagi, antara jam 6.30 - jam 10.00, lalu sore sampai malam mulai jam 4 sore

Pembeli pertalite itu membeli di galon yang terpisah (dilingkari merah) dan mengambil sendiri karna jalur motor tidak boleh masuk situ hanya sebelah nya aja,, cek CCTV nya

Setiap hari mereka bermain dengan cara beli pakai jeriken kecil lalu di tampung ke lokasi sebelahnya


**tim



Posting Komentar

0 Komentar