Rio Eka Putra Dorong Penguatan Usaha dan Wisata di Katapiang

 

Ketua KDMP Nagari Katapiang, Rio Eka Putra, SPd, saat ditemui di kawasan pembangunan Kampung Nelayan Merah Putih, Senin (8/12/2025)

Padang Pariaman ,Editor — Dua Koperasi Desa Mandiri Pangan (KDMP) dari Sumatera Barat—KDMP Nagari Katapiang, Batang Anai, dan KDMP Padang Sarai, Koto Tangah—menjadi wakil Sumbar pada Magang Pengurus KDMP Seluruh Indonesia. Kegiatan nasional yang diikuti 421 KDMP dari total 80 ribu KDMP se-Indonesia ini berlangsung 26 November hingga 5 Desember di KUD Mino Saroyo, Cilacap, Jawa Tengah.

“Di Sumbar hanya dua KDMP yang terpilih,” kata Ketua KDMP Nagari Katapiang, Rio Eka Putra, SPd, saat ditemui di kawasan pembangunan Kampung Nelayan Merah Putih, Senin (8/12/2025)

Dibekali Ilmu Bisnis dan Manajemen Modern

Selama delapan hari, peserta menerima pelatihan intensif mulai dari penyusunan business plan, pengembangan unit usaha, manajemen koperasi modern, hingga strategi kolaborasi lintas sektor. Rombongan Sumbar tergabung dalam gelombang kedua.

Rio menyebut materi yang diberikan tidak hanya memperkuat usaha nelayan, tetapi juga memperluas peluang ke sektor wisata dan kuliner.

“Kita belajar bagaimana usaha bisa berkembang, tidak monoton, dan mampu membuka peluang baru bagi masyarakat,” ujarnya.

Menuju Kampung Nelayan Merah Putih sebagai Ikon Wisata Baru

Sepulang dari magang, KDMP Katapiang mulai menyiapkan kolaborasi dengan Dinas Pariwisata untuk memperkuat kawasan Kampung Nelayan Merah Putih. Konsep pengembangan mencakup atraksi banana boat, olahraga pantai, hingga penyelenggaraan pelatihan dan pertemuan ekonomi kreatif.

“Kita ingin Kampung Nelayan Merah Putih menjadi pusat aktivitas nelayan sekaligus ikon wisata Batang Anai. Dengan begitu investor datang dan ekonomi masyarakat hidup,” kata Rio.

Fasilitas Keluarga dan Konsep Alam Terpadu

Sementara itu, Ramson selaku penyedia jasa pembangunan memastikan proyek ini berpadu dengan kondisi alam Katapiang yang masih natural.

“Akan ada taman bermain, jogging track, lapangan mini soccer, dan lapangan voli. Semua disesuaikan dengan konsep bisnis masyarakat dan wisata daerah,” jelasnya.

Ramson menegaskan bahwa pembangunan ini tidak hanya mengejar keuntungan, tetapi juga membawa nilai sosial: menghadirkan ruang aman, nyaman, dan bermanfaat bagi masyarakat pesisir.

Harapan Baru untuk Warga Katapiang

Dengan berbagai rencana dan gagasan besar tersebut, Kampung Nelayan Merah Putih bukan sekadar proyek fisik, tetapi upaya membangun ruang hidup baru: tempat bekerja, belajar, bermain, dan berkumpul.

Jika semua berjalan sesuai rencana, langkah kecil delegasi KDMP Katapiang di Cilacap akan menjadi pijakan awal perubahan besar yang lahir dari semangat gotong royong dan mimpi warga nagari.


**Afridon


Posting Komentar

0 Komentar