Anggota DPRD Mentawai Joni Kusma Berpulang, Pergi Saat Berolahraga, Tinggalkan Duka Mendalam

 

Duka mendalam menyelimuti Kepulauan Mentawai. Anggota DPRD Mentawai periode 2024–2029 dari Fraksi Demokrat, Joni Kusma atau yang akrab disapa Adit,

Padang, Editor — Duka mendalam menyelimuti Kepulauan Mentawai. Anggota DPRD Mentawai periode 2024–2029 dari Fraksi Demokrat, Joni Kusma atau yang akrab disapa Adit, berpulang ke rahmatullah pada Sabtu (20/12/2025) siang.

Almarhum menghembuskan napas terakhirnya saat tengah berolahraga bulu tangkis. Ia sempat dilarikan ke Rumah Sakit Semen Padang setelah mengalami serangan jantung, namun takdir berkata lain. Joni Kusma dinyatakan meninggal dunia pada pukul 11.10 WIB.

Kepergian pria berdarah Aceh yang lahir pada 7 Juni 1976 itu meninggalkan duka yang mendalam, tidak hanya bagi keluarga, tetapi juga bagi masyarakat Mentawai yang selama ini mengenalnya sebagai sosok peduli dan pengabdian tinggi.

Sebelum terpilih sebagai wakil rakyat, almarhum dikenal luas sebagai pengurus Asrama Anak Mentawai di Gurun Laweh, Padang. Dengan ketulusan hati, ia membantu pendidikan banyak putra-putri Mentawai, baik secara moral maupun material, hingga mereka mampu meraih gelar sarjana.

Almarhum meninggalkan seorang istri tercinta, Normarita, serta dua orang anak yang kini harus menerima kenyataan pahit kehilangan sosok ayah dan suami tercinta.

Ucapan belasungkawa pun mengalir dari berbagai pihak. Ketua Bawaslu Kepulauan Mentawai, Nasrullah, melalui akun media sosialnya menyampaikan rasa duka yang mendalam atas kepergian Joni Kusma.

“Inna Lillahi wa Inna Ilaihi Raji’un. Turut berduka atas meninggalnya Abang kami Joni Kusma (Adit). Terima kasih atas segala jasamu. Banyak anak-anak Mentawai yang abang urus dan bantu, baik materil maupun non-materil, hingga mereka menjadi sarjana,” tulisnya.

Nasrullah juga memohonkan maaf kepada semua pihak atas segala khilaf almarhum semasa hidup, serta mendoakan agar keluarga yang ditinggalkan diberikan kekuatan dan kesabaran.

Pemerintah Kabupaten Kepulauan Mentawai turut menyampaikan duka cita mendalam. Doa dipanjatkan agar Allah SWT melimpahkan rahmat dan ampunan-Nya, menempatkan almarhum di tempat terbaik di sisi-Nya, serta memberikan keikhlasan dan ketabahan bagi keluarga yang ditinggalkan.

Kepergian Joni Kusma bukan hanya kehilangan bagi keluarga, tetapi juga bagi Mentawai — kehilangan seorang pengabdi yang bekerja dalam senyap, namun memberi arti besar bagi masa depan banyak anak negeri.

Selamat jalan, Adit. Jasamu akan selalu dikenang.


**Afridon.


Posting Komentar

0 Komentar