![]() |
| Proyek pekerjaan kabel bawah tanah yang dikerjakan PT Fachari Purna Graha di kawasan Ganting, Kota Padang, |
Padang Editor — Proyek pekerjaan kabel bawah tanah yang dikerjakan PT Fachari Purna Graha di kawasan Ganting, Kota Padang, Sumatera Barat ( Sumbar ) menuai sorotan warga. Pasalnya, sisa galian dari proyek tersebut dinilai dikerjakan asal-asalan dan belum dikembalikan seperti semula.
Pantauan Beritaeditorial.com, Sabtu (25/10/2025), kondisi trotoar di sepanjang jalur dari Pangkalan Ojek hingga Masjid Tertua Ganting tampak amburadul. Tanah bekas galian tidak dipadatkan kembali dengan baik, sehingga permukaan trotoar terlihat tidak rata dan membahayakan pejalan kaki.
Tokoh masyarakat setempat, Rinaldi, menyayangkan pelaksanaan pekerjaan yang terkesan asal jadi.
“Dulu tanahnya padat dan rapi, sekarang malah berantakan. Kami minta pihak pelaksana lapangan, Indra Soni, turun langsung dan memperbaikinya seperti janji awal,” ujar Rinaldi.
Hal senada disampaikan oleh pedagang nasi goreng di kawasan tersebut, Mas Jarot, yang setiap malam berjualan di sekitar lokasi proyek.
“Galian kabelnya asal pasang, begitu ditutup langsung ditinggal. Trotoar jadi kotor dan tidak nyaman,” tegasnya.
Mas Jarot juga meminta pihak PLN sebagai penanggung jawab kegiatan, melalui PPK Nurul, agar turun langsung meninjau kondisi lapangan.
“Kalau PLN peduli, harus segera perintahkan perbaikan. Jangan tunggu sampai masyarakat marah,” tambahnya.
Hingga berita ini diturunkan, pihak pelaksana belum memberikan tanggapan resmi terkait keluhan warga tersebut. Namun masyarakat berharap perbaikan segera dilakukan agar kawasan Ganting kembali tertata seperti semula.
**Afridon




0 Komentar