Wabup Padang Pariaman dan OPD Diusir Warga Kampung Hilang, Rapat Pembangunan Klinik Batalyon Ricuh

 

Dalam rekaman video yang beredar di Group Forum Wartawan Padang Pariaman (FWP), terlihat jelas masyarakat mengusir Wakil Bupati bersama sejumlah pejabat daerah.

Padang Pariaman .Editor– Suasana rapat terkait rencana pembangunan Klinik Batalyon TNI di Nagari Kampung Hilang, Padang Pariaman, memanas. Warga menolak kehadiran Wakil Bupati Padang Pariaman Rahmat Hidayat beserta rombongan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dalam pertemuan yang digelar di kantor walinagari, Jumat 12 September 2025

Dalam rekaman video yang beredar di Group Forum Wartawan Padang Pariaman (FWP), terlihat jelas masyarakat mengusir Wakil Bupati bersama sejumlah pejabat daerah. Tampak hadir Inspektur Hendra Aswara serta Kasat Pol PP dan Damkar Padang Pariaman, Monrizal, direktur PDAM Aznil Mardin  yang juga ikut diminta meninggalkan lokasi.

Warga menegaskan bahwa mereka tidak ingin pertemuan hanya dihadiri oleh wakil kepala daerah. Mereka mendesak Bupati Padang Pariaman, Jonh Kenedy Azis, untuk hadir langsung dan mendengar aspirasi masyarakat terkait pembangunan klinik tersebut.

“Kami ingin bicara langsung dengan bupati, bukan yang lain. Ini menyangkut kepentingan masyarakat,” tegas salah seorang warga dalam video tersebut.

Aksi pengusiran itu membuat rapat menjadi ricuh dan tidak dapat dilanjutkan. Warga bersikeras menolak setiap pembahasan tanpa kehadiran bupati, sementara pihak pemerintah daerah belum memberikan keterangan resmi terkait insiden tersebut.


**tim


Posting Komentar

0 Komentar