![]() |
Proyek yang dikerjakan CV Andespal Jaya Rabu 13 Agustus 2025 |
Padang Pariaman,Editor — Proyek pembangunan jaringan saluran sekunder di Batang Anai, Kabupaten Padang Pariaman, dengan nilai kontrak Rp5,73 miliar, terpantau terhenti di dua lokasi sejak beberapa hari terakhir. Pantauan Beritaeditorial.com pada Rabu 13 Agustus 2025
![]() |
Palang Proyek Toboh Masjid Dan toboh Padang di Kabupaten Padang Pariaman Rabun13 Agustus 2025 |
Pmenunjukkan tak ada aktivitas di kawasan Toboh Masjid dan Toboh, meski masa kerja proyek ini masih panjang.
Proyek yang dikerjakan CV Andespal Jaya Bersama dan diawasi oleh konsultan KI ini dimulai pada 5 Mei 2025, dengan target penyelesaian 240 hari kalender. Namun, realisasi di lapangan menunjukkan hambatan serius.
Di Toboh Masjid, kabupatrn Padang Pariaman Sumatera Barat tokoh masyarakat Andi mengaku pekerjaan sudah berhenti sekitar 10 hari. “Tanah timbunan masih tanah klai lunak, belum padat, dan belum layak untuk dilanjutkan. Ini baru tahap penimbunan,” ungkapnya. Ia juga menyebut ada dugaan material tanah berasal dari galian yang belum berizin milik seseorang bernama Datuk Pahlawan.
Sementara di Toboh Padang , tokoh masyarakat Amir menyebut pekerjaan baru terhenti beberapa hari akibat hujan. “Tidak ada aktivitas, cuma ada excavator warna biru terparkir di lokasi,” ujarnya.
Petugas lapangan kontraktor, Edi, yang didampingi Agus, membenarkan bahwa cuaca menjadi alasan utama berhentinya pekerjaan. “Tanah timbunan ini masih tanah klai lunak. Untuk masalah izin galian, kami belum bisa memastikan,” katanya.
Hingga berita ini diterbitkan, pihak konsultan pengawas dan dinas terkait belum memberikan keterangan resmi mengenai langkah perbaikan atau penanganan terhadap keterhentian proyek di dua titik tersebut
** Afridon.
0 Komentar