![]() |
Foto Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Dirjenpas) Sumbar yang baru, Kunrat Kasmiri, A.Md.I.P., S.Sos., M.A.P. |
Padang, Editor – Suasana panas menyelimuti pagi di Rutan Kelas IIB Padang, Sabtu 5 Juli 2025 saat puluhan pengunjung memadati halaman dan teras rutan di kawasan Kemempas, Jalan Bypass Anak Air, Kelurahan Batipuh Panjang, Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang.
Para ibu-ibu terlihat duduk bersila di lantai teras, menunggu giliran untuk bertemu anggota keluarga mereka yang ditahan. Di tengah antrean, isu pungutan liar (pungli) kembali mencuat. Seorang pengunjung, Upik mengungkapkan masih ada pungutan berkisar Rp10 ribu hingga Rp15 ribu agar bisa menambah waktu pertemuan dengan tahanan.
“Kalau mau lebih lama ketemunya, kadang harus kasih uang tambahan,” ujarnya Upik
Di tengah sorotan terhadap praktik pelayanan rutan, sejumlah perbaikan juga terlihat. Foto Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Dirjenpas) Sumbar yang baru, Kunrat Kasmiri, A.Md.I.P., S.Sos., M.A.P., terpampang di dinding rutan dengan pesan moral: "Tetap rendahkan dirimu walau berada di posisi tinggi. Bila waktunya tiba, tempatmu akan lebih rendah dari pijakanmu saat merendah."
Pesan tersebut berasal dari Komjen Pol Drs. Agus Andrianto, SH., MH., Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan RI, sebagai pengingat moral bagi petugas di lingkungan rutan
ASN baru di Rutan Kelas IIB Padang, Chori Demas, terlihat membantu menjaga ketertiban pagi itu. Meski sinar matahari menyengat, pelayanan kunjungan berjalan tertib.
Kantin rutan diketahui dikelola oleh petugas sipir dan punya 2 Orang karyawan Swasta dengan sistem gaji sekitar Rp3,5 juta per bulan buat 2 orang . Selain mengurus kantin, mereka juga membersihkan area rutan hingga ke puntung rokok.
Media Beritaeditorial.com akan terus memantau dan mengawal pembenahan layanan di Rutan Kelas IIB Padang demi mewujudkan institusi pemasyarakatan yang bersih dan berintegritas
**Afridon
0 Komentar