 |
| DPRD Kabupaten Padang Pariaman akhirnya menyetujui lima Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) menjadi Peraturan Daerah (Perda) |
Padang Pariaman, Editor — Setelah melalui pembahasan yang alot dan penuh dinamika, DPRD Kabupaten Padang Pariaman akhirnya menyetujui lima Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) menjadi Peraturan Daerah (Perda), dalam Rapat Paripurna yang digelar di Ruang Sidang Utama DPRD, Rabu, 16 Juli 2025.
Kelima perda tersebut dinilai memiliki peran penting dalam mendorong kemajuan daerah, antara lain:
Perda RPJMD 2025–2029, sebagai panduan arah pembangunan lima tahun ke depan;
Perda Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE), wujud komitmen reformasi birokrasi digital;
Perda Perizinan Berusaha, untuk menciptakan iklim investasi yang kondusif;
Perda Kabupaten Layak Anak, demi perlindungan hak anak dan pemenuhan kebutuhan tumbuh kembang mereka;
Perda Mars Padang Pariaman, sebagai simbol penguatan identitas dan semangat kebersamaan daerah.
Rapat paripurna yang dipimpin oleh Ketua DPRD Aprinaldi didampingi Wakil Ketua Firman ini juga dihadiri langsung oleh Wakil Bupati Rahmat Hidayat, Sekretaris Daerah, unsur Forkopimda, dan para kepala OPD.
Dalam sambutannya, Wakil Bupati Rahmat Hidayat mengapresiasi DPRD atas kolaborasi dan semangat demokrasi yang dibangun selama proses pembahasan lima ranperda tersebut.
“Kami menghargai setiap kritik dan saran dari fraksi-fraksi DPRD. Semua catatan strategis itu akan menjadi bahan evaluasi bagi pemerintah daerah dalam menyempurnakan regulasi dan meningkatkan tata kelola demi kesejahteraan masyarakat,” tegas Rahmat.
Sementara itu, Ketua DPRD Aprinaldi menyampaikan bahwa meskipun setiap fraksi memberikan catatan, delapan fraksi sepakat menerima dan menyetujui kelima ranperda tersebut untuk disahkan menjadi perda.
“Perda yang disahkan hari ini adalah hasil dari proses deliberatif dan dialogis. Ini bukan sekadar aturan, tetapi pondas
** Afridon
0 Komentar